Kertas plano merupakan istilah lumrah yang umum muncul di percetakan. Meskipun begitu, mungkin istiah kertas plano akan terdengar asing di telinga orang awam. Padahal, semua produk cetak berasal dari kertas plano, baik itu buku, majalah, brosur, hingga kemasan.
Kertas inimerupakan basic material dalam industri percetakan. Karena memegang peranan penting, penting bagi kamu tahu dengan jelas mengenai kertas plano. Mulai dari apa itu kertas plano, ukuran kertas plano dan jenisnya, hingga keuntungan dari penggunaannya. Selamat membaca.
Apa Itu Kertas Plano?
Kertas plano adalah lembaran kertas yang memiliki ukuran besar dan dijadikan sebagai material utama pada industri percetakan. Karena ukurannya yang besar, kertas plano tidak dijual seperti kertas seri A4 atau F4. Bentuk fisiknya saat dijual bisa berupa lembaran besar yang akan dipotong sesuai dengan kebutuhan dan dalam bentuk gulungan besar, seperti kertas duplex yang umumnya digunakan untuk memasok percetakan skala besar.
Nah, kertas lembaran berukuran lebih kecil misalnya kertas folio (F4), kertas A4, dan ukuran turunan kertas lainnya berasal dari kertas plano yang dipotong-potong. Jika dianalogikan, kertas plano adalah bahan mentah sedangkan kertas ukuran A4, F4, A3, dan sebagainya merupakan hasil olahan dari kertas plano.
Bagaimana dengan Ukuran Kertas Plano?
Ukuran dari kertas ini bermacam-macam yang ternyata disesuaikan pula dengan jenis kertas yang digunakan. Nah,berikut ini adalah perbandingan dari contoh beberapa ukuran standar kertas plano yang umum digunakan.
| Jenis Kertas | Ukuran Kertas (cm) |
| HVS | 61 x 86 |
| BC | 61 x 86 |
| Art Paper | 61 x 92 / 65 x 90 / 65 x 100 / 79 x 109 |
| Matt Paper | 61 x 92 / 65 x 90 /65 x 100 / 79 x 109 |
| Art Carton | 61 x 92 / 65 x 90 / 65 x 100 / 79 x 109 |
| NCR (Non Carbon Required Paper) | 65 x 90 / 65 x 100 / 79 x 109 |
| Katutik | 79 x 109 |
| Fancy Paper | 79 x 109 |
| Duplex | 79 x 109 / 90 x 120 |
| Samson Craft | 90 x 120 |
| Ivory | 79 x 109 / 90 x 120 |
Baca juga: jenis-jenis kertas yang umum digunakan di dalam percetakan
Perlu diingat, jika tabel perbandingan di atas hanyalah gambaran umum dari jenis kertas dan ukurannya yang sering ditemukan. Namun, hal tersebut tergantung pula dari pabrikan kertas dalam merespon kebutuhan pasar yang dinamis.
Keuntungan Menggunakan Kertas Plano Apa Saja?
1. Mendukung Efisiensi Produksi
Penggunaan kertas plano mendukung dalam efisiensi produksi. Dengan ukuran yang besar, percetakan bisa mencetak banyak desain dalam satu kali proses dan memotongnya sesuai dengan kebutuhan kertas. Dengan konsep ini, tentunya proses cetak dapat lebih efisien dalam hal waktu dan juga biaya.
2. Mendukung Desain dan Kualitas Cetak
Kertas plano memungkinkan memberikan fleksibilitas dalam desain. Ini dikarenakan ukuran kertasnya yang besar, memungkinkan penempatan layout sesuai kebutuhan tanpa terhalang kebebasan space dari kertas yang terlalu kecil.
3. Lebih Hemat Biaya dalam Skala Besar
Harga perlembar dari kertas plano memang lebih mahal, namun jika dihitung perpotongan ukuran kecil, biayanya jauh lebih rendah. Oleh karenanya, hampir seluruh percetakan menggunakan kertas plano untuk cetak buku, brosur, kemasan, dsn masih banyak lagi.
Fungsi dan Penggunaan Kertas Plano dalam Percetakan
Berikut ini adalah penjabaran dari fungsi dan penggunaan kertas plano dalam percetakan.
1. Digunakan sebagai Bahan Baku Pembuatan Buku dan Majalah
Seperti yang sudah dijelaskan, kertas plano diperuntukkan sebagai material dasar dari pembuatan hasil cetak, diantaranya adalah buku dan majalah. Dengan menggunakan kertas plano, efisiensi waktu dan biaya dalam proses cetaknya dapat dicapai. Ini disebabkan dengan menggunakan kertas plano, percetakan bisa mencetak halaman hanya dalam satu sisi kertas. Setelah itu, kertas plano yang sudah selesai mencetak halamannya, bisa langsung melakukan pemotongan, selanjutnya dilipat dan disusun menjadi satu jilid buku. Proses ini jauh lebih praktis daripada melakukan cetak langsung pada kertas berukuran kecil.
2. Digunakan sebagai Bahan Baku Pembuatan Brosur, Pamflet, dan Katalog
Tidak jauh berbeda konsepnya dengan pembuatan buku dan majalah, kertas plano bisa diterapkan pula pada pembuatan brosur dimana beberapa halaman bisa dicetak dalam satu waktu sekaligus. Misalnya, ada kertas plano berukuran 79 x 109 cm, percetakan bisa mencetak sejumlah 16 halaman brosur sekaligus. Untuk menjaga kualitasnya, cetak brosur menggunakan kertas plano jenis art paper atau art carton untuk hasil cetak dengan warna tajam dan desain yang detail.
3. Digunakan sebagai Bahan Baku Pembuatan Kemasan atau Packaging
Terakhir, kertas plano digunakan sebagai bahan baku dari pembuatan kemasan atau packaging. Mulai dari kemasan makanan atau kemasan tas bahan kertas atau paper bag merupakan salah satu contoh dari kegunaan kertas plano dalam pembuatan kemasan atau packaging. Beberapa material kertas plano yang umum digunakan dalam pembuatan kemasan atau packaging meliputi bahan duplex untuk kotak makanan, ivory untuk kemasan kosmetik, dan kraf untuk tas belanja yang eco-friendly.
Dapat ditarik kesimpulan jika kertas plano adalah elemen penting dalam industri percetakan. Kertas plano menjadi material dasar dari pembuatan produk cetak seperti buku, majalah, brosur, maupun kemasan packaging. Penggunaannya menawarkan fleksibilitas, efisiensi, dan sebuah penghematan biaya. Dengan mencetak pada kertas yang memiliki ukuran besar, industri percetakan bisa menghasilkan ribuan produk dalam waktu yang lebih singkat.
Kamu sedang mencari tempat percetekan yang tepat untuk kebutuhan cetakmu? Art Dairy siap bantu kamu temukan desain dan bahan cetak terbaik sesuai dengan kebutuhan cetamu, loh! Jangan ragu huhungi kami disini untuk mendapatkan hasil cetak mewah, harga murah meriah!